Situbondo
- Kamis (26/12) Komandan kodim 0823/Situbondo Letkol Inf Akhmat Juni Toa
SE.MI.Pol menghadiri acara Maulid Nabi SAW dan Pengajian Wawasan Kebangsaan
dengan narasumber (Kapolres situbondo AKBP AwanHariono, Letkol Inf Akhmad Juni
Toa SE.MI.Pol) di Kantor Departemen Kementrian Agama Situbondo.
Dalam
sambutannya Dandim Situbondo Letkol Inf Akhmat Juni Toa SE.MI.Pol memuji
kegiatan yang diselenggarakan oleh Kantor Departemen Kementrian Agama Situbondo
dalam hal ini Dandim juga mengajak penyuluh yang hadir untuk berdialog bersama
tentang apa arti Radikal.
Dandim
juga mengatakan bahwa faktor yang dapat menyebabkan seseorang dapat terjerumus
ke dalam paham radikalisme adalah kurangnya pemahaman tentang Radikalisme, Hal
inilah yang membuat kepribadian orang
mudah terpengaruh, apalagi didukung dengan lingkungan.
Dandim
menyatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada seluruh
generasi penerus bangsa agar tidak tergoda oleh ajakan yang dilakukan oleh oknum
tertentu terhadap paham radikalisme. Paham radikalisme menurutnya adalah paham
yang bertentangan dengan kehidupan berbangsa diantaranya salah satunya adalah intoleran.
Oleh
karena itu, semua pihak harus bersama-sama melakukan pengawasan dan memberikan
arahan kepada generasi penerus bangsa. Dandim juga mengajak masyarakat untuk
mencermati kemungkinan yang dapat memicu tindakan radikalisme. “Mari kita cegah
dan tangkal bersama semua bibit separatisme dan radikalisme.
Dalam
kegiatan Maulid Nabi SAW dan Pengajian Wawasan Kebangsaan tersebut di
hadiri penyuluh dari tiap tiap Kecamatan
se-Kabupaten Situbondo kurang lebih 136 peserta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar