KEHADIRAN BABINSA SANGAT MEMBANTU PETANI DALAM MENINGKATKAN SWASEMBADA PANGAN NASIONAL

Situbondo,– Jum’at (30/06/2017) Bertempat di Wilayah Koramil 0823/02 Panji Jajaran Kodim 0823 Situbondo, Babinsa desa Siliwung Serda M. Syahroni untuk mendukung program pemerintah untuk meningkatkan swasembada pangan sedang melaksanakan pendampingan han pangan milik bpk hari/p ayu warga rt 05/03 dusun sliwung utara desa sliwung Kec Panji seluas 1/2 ha serta membantu Sublok mengaliri lahan milik Bpk Darso (36) warga rt 04/02 dengan mesin air Karena tidak bisa dialiri lewat saluran irigasi.

Babinsa Desa Siliwung Kec. Panji Serda M. Syahroni menyampaikan bahwa, dalam rangka mendukung program swasembada pangan tidak boleh lengah tetap harus semangat dan sebagai motivator kepada para petani untuk menjadi contoh dalam menyukseskan program pajale khususnya tentang tanaman padi.

Untuk mendukung program tersebut serta untuk mencapai target, babinsa selalu memberikan pendampingan baik secara teori maupun praktek langsung agar program swasembada pangan dapat tercapai dan sukses dan diharapkan para petani menanam padi secara serentak bersama- sama, dengan pendampingan panen padi diharapkan hasil panen lebih baik produksi maupun produktivitasnya yang sangat bagus sehingga dapat membawa keuntungan bagi para petani karena semua tata cara kelola sudah sesuai anjuran dan arahan dari PPL maupun babinsa.

Dandim  0823  Situbondo Letkol Inf Ashari, S.Pd selalu memberikan penekanan dan motivasi kepada para Babinsa untuk mendukung program swasembada pangan diwilayah Desa binaan masing-masing, sehingga apa yang diharapkan oleh komando atau pemerintah bisa tercapai dengan baik dan berjalan dengan lancar.

Bpk Darso sebagai Petani Desa Siliwung mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak Babinsa dan anggota TNl yang telah membantu kegiatan pengecekan ini. “Saya sangat senang  dengan kehadiran  Babinsa di desa kami yang selalu membantu para petani maupun masyarakat dan tidak pernah mengeluh, selalu semangat dan setia mendampingi para petani mulai dari awal pengolahan sampai dengan panen”, ungkap Darso. (dy)