DANDIM 0823/SITUBONDO HADIRI KEGIATAN APEL GELAR PASUKAN OPS MANTAB SEMERU 2018 DI MAPOLRES SITUBONDO

Situbondo - Bertempat di lapangan apel Mapolres Situbondoalamat Jl. PB. Sudirman No. 30 Kelurahan Patokan, Kecamatan/Kabupaten Situbondo pagi telah dilaksanakan kegiatan “ Apel Gelar Pasukan Ops Mantab Semeru 2018 “ dengan tema " Melalui Apel Gelar Ops Mantap Brata Semeru Kita Tingkatkan Sinergi Polri Dengan Instansi Terkait Dalam Rangka Mewujudkan Kamdagri Yang Kondusif " yang diikuti ± 300 orang dan bertindak selaku Pimpinan Apel Kapolres Situbondo AKBP Awan Hariono, SH., S.I.K., M.H. Perwira Apel Kabag Ops Polres Situbondo Kompol Hermanto, SH. dan Kasat Binmas Polres Situbondo Komandan Apel AKP Didik Rudiyanto, SH. Rabu (19/09/2018).

Hadir dalam kegiatan antara lain Wakil Bupati Situbondo Ir. H. Yoyok Mulyadi, M.Si., Dandim 0823/Situbondo Letkol Inf Akhmad Juni Toa, SE., M.I.Pol., Kepala Kejaksaan Negeri Situbondo Nur Slamet, S.H., M.H., Ketua Pengadilan Negeri Kab. Situbondo Toetik Ernawati, S.H., M.H., Wakapolres Situbondo Kompol Iswahab, S.H., Ketua MUI Situbondo K.H. Saiful Muhyi,  Kabid Linmas dan Damkar Totong, Pejabat utama Polres, Para Kapolsek dan para Perwira, Jajaran Polres Situbondo, Jajaran Danramil Kodim 0823/Situbondo, Camat se-Kabupaten Situbondo, Perwakilan dari Parpol se-Kabupaten Situbondo dan Para tamu undangan. 

Dalam kegiatan Apel Gelar Pasukan Ops Mantab Semeru 2018 diikuti beberapa instansi  dengan susunan pasukan 1 SSR Subdenpom V/3-5 Situbondo, 1 SST Kodim 0823/Situbondo, 1 SSR Gabungan Provost dan Polair Polres Situbondo, 1 SSK Sabhara Polres Situbondo, 1 SST Satlantas Polres Situbondo, 1 SSR Polwan, 1 SST Gabungan Sat Intelkam dan Sat Reskrim Polres Situbondo, 1 SST Dishub, 1 SST Gabungan KPU dan Bawaslu, 1 SST Satpol PP dan 1 SST Linmas.

Amanat Kapolri dibacakan oleh Pimpinan apel yang intinya :

1. Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Mantap Brata 2018 dalam rangka pengamanan Pemilu tahun 2019 yang diselenggarakan di seluruh jajaran dengan tujuan untuk mengecek kesiapan personel, sarana, dan prasarana sebelum diterjunkan untuk melaksanakan pengamanan agar Pemilu tahun 2019 dapat terselenggara dengan aman, lancar dan damai.

2. Pemolisian di era demokrasi juga diwujudkan dengan adanya jaminan keamanan dalam penyelenggaraan berbagai agenda demokrasi, seperti penyampaian pendapat di muka umum, kemerdekaan berserikat dan berkumpul serta jaminan keamanan dalam penyelenggaraan pemilihan langsung oleh publik guna memilih Kepala Daerah, Anggota Legislatif serta pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI.

3. Pemilu tahun 2019 memiliki kompleksitas kerawanan dan karakteristik yang khas karena untuk pertama kalinya Pileg dan Pilpres akan dilaksanakan secara serentak dengan ambang batas parlemen/parliamentary threshold sebesar 4%. Kondisi ini akan menuntut pada adanya upaya maksimal dari masing-masing partai politik dalam berkompetisi secara ketat untuk meraih suara sebanyak-banyaknya. Tidak hanya untuk memenangkan Pileg dan Pilpres namun juga agar bisa tetap bertahan/survive.

4. Dalam kacamata kamtibmas, peningkatan intensitas kegiatan politik ini tentunya dapat memunculkan potensi kerawanan dibidang keamanan di antaranya yang cukup menjadi perhatian bagi Polri adalah pemanfaatan politik identitas, penyebaran isu-isu yang dapat memecah belah persatuan bangsa serta penyebaran hoax dan hate speech yang berpotensi menimbulkan konflik sosial di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat.

5. Untuk itu Polri dibantu dengan unsur TNI dan stake holders terkait lainnya akan menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi “ Mantap Brata 2018 ” yang dilaksanakan selama 397 hari terhitung mulai tanggal 20 September 2018 sampai dengan 21 Oktober 2019 diseluruh wilayah Indonesia dengan melibatkan sebanyak 272.886 personel Polri.

6. Operasi ini diselenggarakan dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif yang didukung kegiatan intelijen, penegakan hukum, kuratif, dan rehabilitasi melalui penggelaran fungsi-fungsi kepolisian dalam bentuk Satuan Tugas Tingkat Pusat, Tingkat Daerah dan Tingkat Polres.

7. Berbagai potensi kerawanan telah dipetakan untuk dilakukan upaya penanganan secara profesional dan berkelanjutan. Selain itu keberhasilan Polri, TNI dan seluruh elemen dalam pengamanan Pemilu tahun 2014 serta Pilkada Serentak tahun 2015, 2017 dan 2018 menjadi salah satu referensi penting dalam pengamanan Pemilu Tahun 2019.

Kegiatan Apel Gelar Pasukan selesai dilanjutkan pemeriksaan pasukan oleh Forkopimda Kabupaten Situbondo dan pembacaan deklarasi pemilu legeslatif dan Pemilu Presiden 2019. (sdd).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar