TETAP SEMANGAT MESKIPUN KETERBATASA ALAT, BABINSA SERKA FADLI DAMPINGI PETANI DI WILAYAH

Situbondo,– Minggu (23/07/2017) Bertempat di Wilayah Koramil 0823/06 Kendit Jajaran Kodim 0823 Situbondo, Babinsa desa Tambakukir Serka Fadli melaksanakan pendampingan Han pangan kepada petani dalam melaksanakan membajak lahan dengan tradisional. Hal ini dilakukan karena lahan yang dikerjakan masih jauh terjangkau atau sulit dilewati oleh alat transportasi.

Babinsa desa Tambakukir Kecamatan Kendit  Serka Fadli menyampaikan bahwa, dalam rangka mendukung program swasembada pangan tidak boleh lengah tetap harus semangat dan sebagai motivator kepada para petani untuk menjadi contoh dalam menyukseskan program pajale khususnya tentang tanaman padi maupun jagung, meskimpun ada kendala apapun harus tetap semangat, ujarnya.

Untuk mendukung program tersebut serta untuk mencapai target, melalui Babinsa selalu memberikan pendampingan baik secara teori maupun praktek langsung agar program swasembada pangan dapat tercapai dan sukses dan diharapkan para petani menanam padi maupun jagung secara serentak bersama- sama, dengan pendampingan ini diharapkan hasil panen lebih baik produksi maupun produktivitasnya yang sangat bagus sehingga dapat membawa keuntungan bagi para petani karena semua tata cara kelola sudah sesuai anjuran dan arahan dari PPL maupun babinsa.

Dandim  0823  Situbondo Letkol Inf Ashari, S.Pd selalu memberikan penekanan dan motivasi kepada para Danramil maupun Babinsa untuk mendukung program swasembada pangan diwilayah Desa binaan masing-masing, sehingga apa yang diharapkan oleh komando atau pemerintah bisa tercapai dengan baik dan berjalan dengan lancar.

Bapak Marto selaku petani mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak Babinsa dan anggota TNl yang telah membantu kegiatan panen ini. “Saya sangat senang  dengan kehadiran Danramil maupun Babinsa di desa kami yang selalu membantu para petani maupun masyarakat dan tidak pernah mengeluh, selalu semangat dan setia mendampingi para petani mulai dari awal pengolahan sampai dengan panen”, kata Marto. (dy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar